Perbedaan Independent Sample dan Dependent Sample

Ketika melakukan pengamatan terhadap dua himpunan sampel, Anda perlu mengetahui apakah kedua himpunan merupakan Independent Sample atau Dependent Sample. Kita akan membahas konsep dari kedua sampel, contoh kasus untuk masing-masing sampel, dan bagaimana cara membedakan keduanya.

Baca juga: Sample dan Populasi: Apa Bedanya?

Saat Anda mengamati satu himpunan sampel, Anda perlu memilihnya secara acak dari populasi, kemudian mengukur statistik dari sampel, lalu membuat hipotesis tentang populasi berdasarkan sampel tadi. Namun apabila Anda menganalisis lebih dari satu himpunan sample, maka Anda perlu mengetahui apakah himpunan-himpunan sampel ini merupakan Dependent Sample atau Independent Sample.

Independent Sample

Independent Sample adalah sampel yang pengamatannya tidak bergantung pada nilai dari pengamatan yang lain. Independent Sampel umumnya ditemukan ketika seseorang memilih himpunan sampel secara acak dan mengelompokkan himpunan sampel ke dua kelompok yang berbeda secara acak.

Misalnya, Anda sedang mengobservasi pendapatan penduduk di suatu daerah. Anda mengumpulkan dua himpunan sampel, beberapa penduduk yang berjenis kelamin pria, dan penduduk lain yang berjenis kelamin wanita. Penduduk yang merupakan pria tidak ada hubungan dengan yang wanita, sehingga kedua himpunan sampel diasumsikan tidak bergantung satu sama lain. Maka dari itu, Anda sedang mengamati suatu Independent Sample.

Dependent Sample

Dependent Sample adalah sample yang pengamatannya bergantung pada nilai dari pengamatan yang lain. Dependent Sampel biasanya ditemukan saat suatu himpunan sampel akan mengalami pengukuran data di dua situasi: sebelum diberi sesuatu, dan sesudah diberi sesuatu. Dependent Sampel juga terkadang ada saat pengamatan di suatu himpunan sampel sesuai dengan himpunan sampel yang lain.

Sebagai contoh, Anda sedang mengamati pengaruh vitamin terhadap manusia. Anda mengambil dua himpunan sampel, himpunan sampel pertama adalah orang yang belum meminum vitamin dan yang kedua orang yang sudah meminum vitamin. Kedua sample adalah orang yang sama, sehingga bisa diasumsikan kedua himpunan sampel saling bergantung satu sama lain. Anda sedang mengamati suatu Dependent Sample.

Kesimpulan

Setelah kita mengetahui apa itu Independent Sample dan Dependent Sample, sekarang bagaimana caranya kita bisa membedakan mana sampel yang merupakan Independent Sample, dan mana yang Dependent Sample?

Jika nilai di sample A mempengaruhi nilai di sample B, maka kedua sample adalah Dependent Sample. Apabila nilai di sample A tidak menunjukkan informasi apapun tentang sample B, maka kedua sample adalah Independent Sample.

Penulis

Rachmat Wahid Saleh Insani adalah seorang Dosen di Bidang Ilmu Komputer. Ia bergelar Master of Computer Science dari Universitas Gadjah Mada.